1.4.15

Dini Hari lalu Bermimpi

Dibandingkan dengan masa SMA, menjalani masa perkuliahan sekaligus bermimpi adalah dua hal yang nyaris sulit dilakukan.

Cuma bermimpi loh.

Masalahnya adalah, ketika di bangku kuliah, realita hidup yang ada sudah semakin dekatnya. Setuju tidak?

Seharusnya kau setuju, karna kau juga mengalaminya.

Apalagi ketika dihadapkan dengan kertas-kertas di depan mejamu. Lampu yang semakin meredup. Serta laptop yang seringkali tidak bersahabat (atau aku yang kurang belajar memahaminya?). Ya kan?

Tapi aku (masih) bermimpi kok.


Lalu aku ingin kembali menjadi gadis kecilku lagi. Dengan tumpukan buku-buku dongeng di samping tempat tidurnya. Pengantar tidurnya adalah senandung kata-kata dari kisah yang baru saja ia masuki. Dan di dalam mimpi tidurnya, ia menjadi apa saja. Menjadi seorang ahli ramuan, menjadi seorang penunggang naga, menjadi seorang petualang di pulau terpencil, menjadi lebah.


Kemudian menyadari, di akhir tahun usia yang akan menuju kepala dua :')

2 komentar:

  1. welcome!! aku sudah kepala 2 dan masih (selalu) bermimpi ^_^ realita seharusnya gk menghalangi kita buat berkelana meskipun masih harus njaga fokus biar bisa jalan beriringan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. sebenernya maksudnya tanpa sadar udah tua aja gitu........ soalnya sebelumnya kan nulis soal waktu masih kecil, dan itu ternyata udah lama sekali tanpa sadar udah segede ini.....

      tuh diatas udah ditulis (masih) bermimpi wkwk.


      okeee sip sip

      Hapus

menurutmu ?

Followers